Contoh Iklan Shampo Wajib Ikuti Trend

Contoh iklan shampo sangat banyak yang bisa Anda temui di berbagai publikasi. Paling mudah melihatnya langsung dari siaran televisi. Namun iklan komersial tidak hanya melalui tayangan TV saja.

Justru saat ini publikasi online lebih diminati para produsen untuk mempromosikan produknya.

Itu karena mereka mengikuti trend masyarakat yang lebih memilih internet dan gadget untuk menemani segala aktifitas daripada TV.

Hampir semua orang saat ini menggunakan smartphone, bukan?

Ini merupakan peluang potensial bagi semua produsen, distributor, supplier, sampai penjual eceran untuk promosi. Apapun barang yang ditawarkan lebih besar kemungkinan closing.

Jika kamu ingin menawarkan barang dengan potensi closing lebih besar, bisa mencoba melakukan pemasaran online.

Cukup dengan membuat bahasa menarik, sesuaikan target pasar yang dituju, maka jadilah pemasaran yang potensial.

Prinsip dari Pembuatan Bahasa Iklan

Berbicara tentang bahasa yang digunakan, kamu bisa melihat beberapa contoh iklan shampo. Namun jangan dibuat sama, prinsipnya mengikuti aturan standar persuasi.

Isi dalam pesan harus memuat beberapa hal berikut ini:

Informatif

Anda harus menyentuh audiens menggunakan kalimat yang dapat dijadikan sebagai solusi. Buat pemaparan singkat bahwa ada produk yang bisa mengatasi permasalahan, namun tidak menimbulkan efek samping dengan harga terjangkau.

Mengena

Contoh iklan shampo sunsilk hijab, sebagai solusi kesehatan rambut bagi para hijaber sebab kebutuhannya berbeda dengan non-hijab. Jadi jelas siapa yang akan menjadi target pemasaran karena terlihat dari iklannya.

Efektif Persuasif

Bahasa iklan harus seefektif mungkin. Singkat jelas padat tidak banyak menggunakan kata hubung. Wajib menarik, dan mempengaruhi secara psikologis. Inti dari kalimat adalah berupa ajakan untuk menggunakan produk.

Untuk promosi menggunakan media online, kalimat bisa dibuat lebih sederhana.

Sebab Anda diuntungkan dengan adanya video atau gambar. Ini lebih mudah menarik perhatian calon konsumen. Karena mereka bisa melihat pemaparannya.

Anda bisa memperhatikan contoh iklan yang beredar di Youtube, TikTok, IG dan platform lain.

Gunakan bahasa sendiri menurut gaya sendiri, unik, merepresentasikan produk serta manfaatnya secara langsung kepada para audiens.

Contoh Iklan Shampo yang Menarik

Ada berbagai contoh iklan yang bisa dijadikan sebagai referensi. Mulai cara penyampaian dengan bahasanya, mengkompilasi video, pengisian efek suara, tampilan produk dan sebagainya.

Semua contohnya bisa ditemukan di dunia maya.

Bedakan antara tagline dengan kalimat atau bahasa penawaran. Tagline umumnya singkat, langsung menggambarkan apa yang dijual dari shampoo.

Tidak menjelaskan secara rinci apa saja manfaatnya setelah menggunakan produk shampo tersebut.

Contoh iklan shampo Sunsilk, “rambut segar dan bersih sepanjang hari dengan shampo sunsilk”. Ini merupakan kalimat iklan untuk semua varian.

Lalu untuk masing-masing varian dibuat sendiri tagline-nya agar terlihat berbeda.

Contoh untuk shampo khusus pencegah kerontokan rambut. Tagline yang digunakan adalah “bye bye rambut rontok”.

Ini sudah cukup mewakili apa yang ingin disampaikan kepada calon konsumen dengan masalah rambut rontok.

Tidak masalah jika memilih kata atau bahasa gaul ala anak muda. Justru ini lebih mengena untuk segmen generasi milenial. Biasanya kata-kata hits lebih menarik perhatian dan menimbulkan rasa penasaran konsumen.

Anda bisa riset mengenai kata-kata yang sedang hits pada beberapa contoh iklan shampo menjadi jorgan tokoh terkenal untuk disisipkan. Namun utamakan kesopanan dan etika dalam pemilihan kata supaya enak disampaikan.

Sehingga dengan cara ini akan membuat audiens langsung tertarik ketika melihat penayangan dari visualnya tersebut.

Karena bila cara penyampaiannya salah, otomatis itu membuat hasil pemasarannya menjadi tidak efektif untuk kamu.

Referensi Iklan di Platform Sosial Media

Kamu bisa mengambil referensi dari beberapa platform sosial media. Lebih mudah dengan jangkauan pasar luas.

Contoh menggunakan aplikasi TikTok, saat ini sedang digemari anak muda sehingga lebih mudah menyisipkan iklan.

Untuk penggunaan bahasanya bisa meniru dan melakukan modifikasi contoh iklan shampo lifebuoy “melindungi rambut keluarga”.

Ini seperti iklan Sunsilk yang masih bersifat umum untuk semua varian produk sesuai kebutuhan konsumen.

Jika produk itu memiliki lebih dari 1 varian, bisa membahas satu-satu. Buat masing-masing promosi sesingkat mungkin jika menggunakan sosial media. Jika terlalu panjang, audience akan bosan, dan iklanmu akan di-skip.

Tampilkan video produk jelas, dengan pencahayaan pas. Jadi langsung terbaca pada sekali penayangan. Bisa juga menambahkan testimoni pemakaian.

Semakin efektif video dan kalimat persuasif yang digunakan semakin baik hasilnya nanti.

Tiru alur promosi. Misalnya saja mulai dari permasalahan paling sering dialami rambut. Langsung masuk pada solusi perawatan untuk mengatasinya.

Ajak menggunakan produk yang kamu jual, dilengkapi dengan cara pemakaiannya langsung.

Sehingga konsumen langsung tahu bagaimana cara menggunakannya supaya bisa mendapatkan hasil yang sempurna seperti dalam tayangannya tersebut.

Umumnya cara ini lebih menarik audiens karena ditampilkan secara visual. Sehingga lebih unik.

Sebelum benar-benar launching di platform online, kamu bisa melihat kembali keseluruhan tayangannya Untuk mengujinya, tayangkan dalam durasi singkat di platform pilihan.

Setelah yakin Contoh iklan shampo kamu bisa langsung rilis.